Assalwa Community

Premium WordPress Themes

Search

Selasa, 23 September 2014

Penerbitan Mading Assalwa

Selamat siang sahabat Salwa!

Kali ini Redaktur Majalah Assalwa memposting kegiatan mingguan, yaitu menerbitkan MADING alias Majalah Dinding.
Iya Mading.... Mading ini sudah diterbitkan sejak awal berdirinya KIJ Assalwa.

Tidak perlu heran kalau di head-nya tertulis KIJ Bintu Nahl, itu adalah nama organisasi kami sebelum dikonversi kepada yang sekarang, KIJ Assalwa.

KIJ merupakan singkatan dari Kelompok Karya Ilmiah dan Jurnalistik, Sedangkan Bintu Nahl adalah padanan kalimat dari bahasa Arab dengan maksud organisasi ini merupakan kumpulan anak-anak putri/thalibah-thalibah/santri putri yang berakhlak (berkarakter) dan menghasilkan karya hebat yang baik dan bermanfaat bagi ummat seperti halnya Nahl yang menghasilkan madu yang sangat bermanfaat bagi umat manusia.

Tapi, tidak apa-apa sekarang telah berubah nama pada yang lebih familiar, mudah, enak didengar, mudah diucapkan dan tentunya memiliki makna yang tinggi.
Yaitu KIJ Assalwa, baiklah Suatu nanti kita jelaskan maknanya.

Inilah beberapa MADING Assalwa yang pernah terbit di Gontor Putri 5 Kediri.
Yang terbit saban minggu (setiap pekan).
moga menjadi inspirasi dan pembelajaran bagi Anggota Assalwa khususnya dan Thalibah gp5 umumnya.

Selamat melihat-lihat!




















Majalah Assalwa Edisi I (Perdana)

Salam Ramadhan sahabat Salwa !

Salwa sangat berbahagia sekali kali ini, betapa tidak?
Setelah menunggu
beberapa lama untuk kelahiran karya perdana kami yang penomenal, akhirnya terlahir juga.
Ya inilah Majalah Assalwa versi cetak. Walaupun Majalah ini hanya akan terbit setahun sekali, yaitu di akhir tahun ajaran atau sebelum libur panjang tetapi hal ini menjadi kebanggaan bagi pondok kita yang nota bene juga baru beberapa tahun dari berdirinya.

Kita bisa bilamana kita berusaha, itulah motto kami!

Namun demikian ucapan terimakasih kepada staf redaktur yang telah berjuang siang-malam untuk kelahiran jabang bayi ini,

Juga ucapan terimakasih yang tak terhingga kepada Bapak Pengasuh (Wakil Pengasuh) Gontor Putri 5 Kediri, yaitu H. Agus Mulyana, S.Ag. yang telah banyak mendukung dan mengarahkan kami selama ini bahkan sampai penerbitan yang perdana ini.

Juga kepada semua kalangan yang telah membantu secara langsung maupun tidak langsung, kami ucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya.

Akhirnya, semoga dimasa-masa mendatang Majalah ini tetap terbit secara berkala dan KIJ Assalwa tetap eksis di dunia kejurnalistikan Gontor Putri 5. Chayoooo.....


Owh iya, berikut kami kasih bocoran beberapa scan Majalah Assalwa, tapi kalau mau lengkap silakan beli versi cetaknya, ada kok di kantor kami....hehehe.






























Majalah Assalwa Edisi III

Hai sobat Salwa ketemu lagi !

Ini 'Salwa' yang ketiga dapat hadir di halaman pembaca gp5, semoga saja tetap bisa hadir di hadapan pembaca sekalian selamanya.

Waaah Salwa senang sekali nih, ternyata apresiasi warga gp5 sangat mengharukan, sambutan, komentar dan sarannya sangat baik.
Ada beberapa thalibah berujar sama Salwa: "Waaah majalahnya bagus" katanya.
Salwa jadi tersipu malu nih, tapi juga bangga. Maaf yah bukan sombong!

Owh iya hampir lupa nih, dahulu Salwa pernah janji menjelaskan makna nama majalah ini.
Ya uda Salwa kasih tahu sekarang yaaah.

Nama AS-SALWA aslinya berasal dari bahasa Arab. Nama ini memiliki arti Mendorong, kenyamanan, pencahayaan, dan pelipur lara.

Assalwa merupakan salah satu kata yang terdapat di dalam al-Qur'an yaitu Salwa (As-Salwa). kata ini terdapat pada surat al-Baqarah ayat 57, disebutkan bahwa Allah berfirman:



وَظَلَّلْنَا عَلَيْكُمُ الْغَمَامَ وَأَنزَلْنَا عَلَيْكُمُ الْمَنَّ وَالسَّلْوَى كُلُوا مِن طَيِّبَاتِ مَا رَزَقْنَاكُمْ وَمَا ظَلَمُونَا وَلَكِن كَانُوا أَنفُسَهُمْ يَظْلِمُونَ

"Dan Kami naungi kamu dengan awan, dan Kami turunkan kepadamu “manna” dan “salwa”. Makanlah dari makanan yang baik-baik yang telah Kami berikan kepadamu. Dan tidaklah mereka menganiaya Kami, akan tetapi merekalah yang menganiaya diri mereka sendiri." (al-Baqarah: 57)

Dengan demikian, dari ayat al-Qur'an tersebut diketahui bahwa Salwa (yang dalam al-Qur'an selalu bersandingan dengan kata Manna) adalah sejenis makanan dari surga yang diberikan Allah SWT kepada kaum Bani Israil dan sebagai Mukjizat Nabi Musa AS untuk kaumnya.

Manna dan salwa disebut sebanyak tiga kali di dalam al-Qur'an dan dua makanan ini selalu disebut bersama. Kedua makanan ini dikatakan adalah antara yang terbaik untuk dimakan oleh manusia. Jadi Assalwa itu memiliki makna yang sangat bagus kan?

Namun, ketika kata tersebut sudah ditransliterasi kedalam bahasa Indonesia, kata Assalwa memiliki kepanjangannya lho!

Apa itu?
ASSALWA: Apresiasi Santriwati dan SAjian Lengkap yang BerWAwasan.

Nah, disamping memiliki makna yang bagus dalam Bahasa Arab. juga memilki makna yang khusus dalam Bahasa Indonesianya.

Maksudnya, diharapkan kepada anggota santri putri Assalwa dapat menjadi wanita yang beriman atau sholeha, bersahaja, berkarakter, berkharisma, berwawasan luas, dan memiliki wibawa. Selain itu, pandangannya tajam, namun di lain waktu ia juga meneduhkan.
Begitulah asal-muasalnya Assalwa sobat.


Owh ini beberapa scan Majalah Edisi III, selamat mbolak-balik!