Assalwa Community

Premium WordPress Themes

Search

Selasa, 07 Desember 2010

Sayembara "Menulis Puisi dan Cerpen"

Kabar gembira buat Santriwati !
Ikutilah ajang kami!
Pemilihan bakat menulis,
Segera!!!



Waktunya 05 Desember - 10 Desember 2010

Muhasabah Di Tahun Baru

Ditulis oleh : Ust. Zaenal Muhtadin



من كان يومه خير من أمس فهو رابح
ومن كان يومه مثل أمس فهو مغبون
ومن كان يومه أسوأ من أمس فهو ملعون





Waktu terlalu singkat untuk dijalani tetapi terlalu lama untuk ditunggu. Tanpa kita sadari, hari ini kita telah memasuki tahun baru Islam 1 Muharram 1432 H. Inilah tahun baru islam, dan dari sinilah pergiliran waktu dimulai setiap tahunnya.
Bercerminlah kepada hijrah Rasulullah S.A.W, hijrah bukanlah sekedar melakukan perpindahan fisik dari Makkah ke Madinah, melainkan juga perpindahan mental, sikap dan budaya. Yang kesemua itu membutuhkan keikhlasan, kesabaran dan tawakkal, yang tanpa semua itu tak mungkin bisa dan mampu terjadi.
Hijrahkan diri kita dengan melaksanakan perintah Allah, meninggalkan kemalasan dan kedurhakaan kepada-Nya serta meninggalkan larangan-laranganNya.

Jangan takut cape karena itu bisa hilang dengan istirahat
Jangan takut sakit karena sakit itu datang dari Allah
Jangan takut gagal karena kesuksesan itu tak akan datang kepada orang penakut
Jangan takut bercita-cita, tetapi jangan menghayal
Jangan jadi penonton karena tak pernah dapat hasil maksimal
Jangan pernah malas karena kemalasan tak pernah membuat orang kaya
Jangan pernah menyerah karena pertanda kalah

Jadikan hari-harimu penuh arti
Penuh pelita
Penuh tawa
Penuh bahagia

Seyogyanya kita menoleh kebelakang sudah baikkah amal kita, seberapa banyak kebaikan kita, seberapa besar kekurangan kita. Tanyakanlah kekurangan kita pada orang lain atau teman, karena temanlah yang lebih tahu kekuranganmu. " Gajah diseberang lautan kelihatan, Cileh di pelupuk mata tak kelihatan" tidak usah ngotot bila diingatkan atau marah ketika dikoreksi karena itu bentuk cintanya kepadamu.

Isi hari-harimu dengan yang baik, hari-hari yang akan datang dengan hal-hal yang terbaik, banyak beramal sholeh dengan amalan-amalan yang bermanfaat dan bisa lebih khusyu' dalam menjalankan seluruh aktifitas kehidupan.
Tajdidu- Niatakum dalam menata kehidupan. Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan tahun ini harus lebih baik dari tahun kemarin.

من كان يومه خير من أمس فهو رابح
ومن كان يومه مثل أمس فهو مغبون
ومن كان يومه أسوأ من أمس فهو ملعون



Barang siapa yang hari ini lebih baik dari pada hari kemarin maka dia adalah orang yang beruntung

Dan barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemarin maka dia adalah orang yang merugi
Dan barang siapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin maka dia adalah orang yang dilaknat oleh Allah

Jadilah muslim/muslimah berkualitas
Optimal dalam beraktifitas
Maksimal dalam berusaha
Kekeh dalam berbuat Taqwa


Selamat Tahun Baru Hijriyah 1432 H
Semoga hidup kita lebih berkualitas
Dan lebih bermanfaat

Selamat Tahun Baru 1432 H



PIDATO PERINGATAN TAHUN BARU HIJRIYAH 1432 H

Selasa, 1 Muharram 1432 H / 07 Desember 2010

Yang kami hormati Bapak Pengasuh Pondok Modern Darussalam Gontor Putri 5 Al-Ustadz H. Agus Mulyana, S.Ag
Yang kami hormati Asatidz dan Ustadzat
Serta segenap santriwati Darussalam yang berbahagia
بسم الله الرحمن الرحيم
السلام عليكم ورحمة الله وبركاته
الحمد لله الذي هدانا للإسلام وما كنا لِنَهتدي لولا أنْ هدانا الله، الحمد لله الذي أتمَّ علينا النعم، الحمد لله الذي أتمَّ علينا نعمة الطاعة والإقبال على الله في شهر محرم. وأشهد أنّ محمدا رسول الله. اللهم صل على سيدنا محمد وعلى آله وأصحابه أجمعين، أما بعد
Segala puji hanyalah bagi Allah, Tuhan semesta alam, Maha Pemberi nikmat yang tiada batas, seperti yang kita rasakan sekarang ini yakni nikmat kesehatan yang mana kita masih diberi kesempatan untuk bisa berkumpul ditempat ini dalam keadaan sehat wal afiyat.
Sholawat serta salam semoga selalu terlimpahkan pada Nabi Muhammad S.A.W. yang telah membawa kita dari zaman Jahiliyah sampai zaman Islam sampai sekarang ini.
Tanpa kita sadari, hari ini kita telah memasuki tahun baru Islam 1 Muharram 1432 H. Inilah tahun baru islam, dan dari sinilah pergiliran waktu dimulai setiap tahunnya.

Hadirin yang berbahagia……
Kita harus bercermin kepada hijrahnya Rasulullah S.A.W, karena ini merupakan awal kebangkitan perjuangan islam. Peristiwa hijrahnya Rasulullah beserta sahabatnya telah menorehkan pelajaran yang sangat penting dalam perjalanan sejarah islam. Hijrah bukanlah sekedar melakukan perpindahan fisik dari Makkah ke Madinah, melainkan juga perpindahan mental, sikap dan budaya. Semua hal ini membutuhkan keikhlasan, kesabaran dan tawakkal yang besar. Maka dari itu marilah kita tingkatkan ketaqwaan kita terhadap Allah S.W.T . dengan mengikuti ajaran-ajarannya dan meneladani sikap dan semua tingkah laku beliau.

Sejarah Bulan Hijriah
Sejarah mencatat, manusia pertama yang berhasil mengkristalisir hijrah nabi sebagai event terpenting dalam penanggalan islam adalah sayyidina Umar bin Khattab, ketika beliau menjabat sebagai kholifah. Hal ini terjadi pada tahun ke-17 sejak hijrahnya Rasulullah S.A.W. dari Makkah ke Madinah.
Namun demikian, sayyidina Umar sendiri tidak ingin memaksakan pendapatnya kepada para sahabat nabi. Sebagaimana biasanya, beliau selalu memusyawarahkan setiap problematika umat kepada para sahabatnya terlebih dahulu, tidak luput akan masalah ini. Karenanya, beberapa ide bermunculan. Ada yang menginginkan, tapak tilas sistem penanggalan islam berpijak pada tahun kelahiran Rasulullah. Ada juga yang mengusulkan, awal diangkatnya Muhammad S.A.W sebagai utusan Allah lah yang merupakan waktu yang paling tepat dalam standar kalenderisasi. Ada yang berpendapat untuk meng-afdholkan peristiwa hijrah Rasulullah sebagai standar penanggalan bulan Islam. Bahkan ada yang mengusulkan akan tahun wafatnya Rasulullah, sebagai batas awal perhitungan tarikh dalam Islam.
Dan dari sekian ide yang bermunculan, nampaknya sayyidina Umar condong akan pendapat sayyidina Ali yang mengafdholkan peristiwa hijrah Rasulullah sebagai event penting dalam islam. Beliau berkata :" Kita membuat penanggalan berdasar pada hijrah Rasulullah S.A.W adalah lebih karena hijrah tersebut merupakan pembeda antara yang hak dan yang bathil.
Muharram adalah satu dari empat bulan-bulan yang dijuluki bulan haram, bulan-bulan itu antara lain : Muharram, Dzulhijjah, Dzulqo'dah dan Rajab. Keempat bulan ini sudah ditetapkan keharamannya sejak zaman dahulu (Jahiliyah). Hal ini termaktub dalam Al-Qur'an surat Maidah : 2
Artinya :" Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu melanggar syi'ar-syi'ar Allah, dan jangan melanggar kehormatan bulan-bulan haram…(al-Maidah : 2)
Menurut catatan sejarah, ternyata di bulan Muharram terjadi kejadian-kejadian bersejarah yang berkaitan dengan kisah-kisah para nabi. Kejadian-kejadian tersebut antara lain :
  • Diterimanya taubat Nabi Adam oleh Allah
  • Diangkatnya Nabi Idris ke langit
  • Berlabuhnya bahtera Nabi Nuh setelah peristiwa banjir
  • Dilahirkannya Nabi Ibrahim, diangkatnya menjadi rasul dan diselamatkannya dari api
  • Dikembalikannya penglihatan Nabi Ya'kub
  • Dikeluarkannya Nabi Yusuf dari penjara
  • Diselamatkannya Nabi Musa dari kejaran Fir'aun dengan melintasi Laut Merah yang terbelah
  • Diterimanya taubat Nabi Daud oleh Allah
  • Kembalinya anugrah kerajaan Nabi Sulaiman
  • Diujinya Nabi Ayyub dengan penyakit, lalu disembuhkan
  • Keluarnya Nabi Yunus dari perut ikan paus
  • Diselamatkannya Nabi Isa dari kejaran orang-orang yang ingin menyalibnya dengan diangkatnya ke langit

Keutamaan Bulan Muharram
Diantara bilangan dua belas bulan dalam setahun ini, ada bulan-bulan yang istimewa dalam pandangan Islam, sehingga disebut dengan bulan haram (bulan mulia), bulan-bulan mulia tersebut antara lain : Muharram, Dzulhijjah, Dzulqo'dah dan Rajab. Disebut haram karena keempat bulan itu sangat dihormati dan umat islam dilarang untuk berperang didalamnya. Muharram berarti diharamkan atau sangat dihormati, memang merupakan bulan gencatan senjata atau bulan perdamaian. Hal ini menunjukkan bahwa umat islam dimanapun harus bersikap damai, tidak boleh mengobarkan api peperangan jika tidak diperangi terlebih dahulu. Dan dianjurkan bagi umat muslim, pada bulan-bulan ini untuk meningkatkan taqorrub ilallah, mendekat kepada Allah. Firman Allah :
" Sesungguhnya bilangan bulan pada sisi Allah adalah dua belas bulan, dalam ketetapan Allah di waktu Dia menciptakan langit dan bumi, di antaranya empat bulan haram Itulah (ketetapan) agama yang lurus, Maka janganlah kamu Menganiaya dirikamu dalam bulan yang empat itu, dan perangilah kaum musyrikin itu semuanya sebagaimana merekapun memerangi kamu semuanya, dan ketahuilah bahwasanya Allah beserta orang-orang yang bertakwa" ( at-Taubah : 36)
Rasulullah menganjurkan kepada umat muslim untuk melaksanakan Puasa Asy-Syuraa( puasa di hari kesepuluh) dari bulan Muharram ditambah dengan puasa sehari saebelumnya atau sesudahnya. Puasa selain merupakan ibadah yang mulia disisi Allah juga mengandung banyak manfaat yang lain. Dengan berpuasa seseorang dapat mengendalikan syahwat dan hawa nafsunya. Dan puasa juga menjadi perisai dari api neraka. Puasa juga dapat menghapus dosa-dosa dan memberi syafa'at di hari kiamat dan juga dengan puasa dapat membangkitkan rasa solidaritas kemanusiaan.
Pada bulan Muharram ada satu hari yang dikenal dengan sebutan Asy-Syuraa. Orang-orang Jahiliyah pada masa praislam dan bangsa Yahudi sangat memuliakan hari ini. Hal tersebut karena pada hari itu allah menyelamatkan Nabi Musa dan balatentaranya dari kejaran Fir'aun. Bersyukur akan karunia Allah kepadanya, akhirnya beliau berpuasa pada hari tersebut. Tatkala sampai berita ini kepada Nabi Muhammad S.A.W. melalui orang-orang Yahudi yang tinggal di Madinah beliau bersabda :
فأنا حقّ بموسى منكم
" Saya lebih berhak mengikuti Musa dari kalian (kaum Yahudi)".
Yang demikian karena pada saat Rasulullah sampai di Madinah, beliau mendapati Yahudi Madinah berpuasa pada hari ini, maka beliau sampaikan sabdanya sebagaimana diatas. Semenjak itu beliau memerintahkan umatnya untuk berpuasa, sehingga jadilah puasa Asy-Syura. Dan ketika itu puasa Ramadhan belum diwajibkan.
Abdullah bin Abbas r.a. menceritakan kisah ini, seperti yang telah termaktub didalam shohih Bukhori :
هذا يوم اليهود تصوم يوم عاشوراء فقال : ما هذا ؟ قالوا النبي ص.م. المدينة فرأى قدم منكم. فصامه من عدوهم فصامه موسى. قال : فأنا أحق بموسى صالح هذا يوم نجى الله بني إسرائيل وأمر بصيامه

Artinya :
" Tatkala Nabi Muhammad dating ke Madinahbeliau melihat orang-orangYahudi melakukan puasa dihari Asy-Syura. Beliau bertanya :"hari apa ini ?". orang-orang Yahudi menjawab : ' ini adalah hari baik, pada hari ini Allahselamatkan Bani Israil dari musuhnya, maka Musa as.berpuasa pada hari ini. Nabi Muhammad :" saya lebih berhak mengikuti Musa dari kalian (yahudi). Maka beliau berpuasa pada hari itu juga dan memerintahkan ummatnya untuk melakukannya".
Dimasa hidupnya Nabi Muhammad berpuasa di hari Asy-Syura. Kebiasaan ini bahkan sudah dilakukannya sejak sebelum diwajibkannya puasa Ramadhan. Hal ini menandakan akan keutamaan besar yang terkandung pada puasa dihari ini. Oleh karena itu, ketika beliau ditanya pada suatu kesempatan tentang puasa yang paling afdhol setelah Ramadhan, beliau menjawab bulan Muharram.
Sabda Nabi :
أفضل الصيام بعد رمضان شهر الله المحرمُ. وأفضل الصلاة بعد الفريضة، صلاة الليل
Artinya :
" Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah (puasa) di bulan Allah Muharram. Dan sholat yang paling utama setelah sholat wajib adalah sholat malam"
Dan puasa Asy-Syura juga akan menggugurkan dosa-dosa setahun yang lalu, Rasulullah bersabda : " Shoum Arafah menghapus dosa dua tahun, sedangkan shoum asy-syura menghapus dosa satu tahun sebelumnya". (H.R. Muslim).

Hadirin yang dirahmati Allah….
Kita sebagai seorang muslim, marilah ditahun baru ini kita tingkatkan peran kita dalam mengoptimalkan usaha dan taqwa dalam kehidupan kita. Ada tiga tugas dan peran yang harus dijalankan oleh manusia.
  1. Beribadah kepada Allah
    Hal ini merupakan tugas pokok kita, sebagaimana firman Allah : " Dan Aku tidak menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku "(Q.S.Adz-Dzariyat : 56).
    Agar semua apa yang akan kita kerjakan dalam kategori ibadah kepada Allah, maka paling tidak ada tiga kategori yang harus terpenuhi.
    1. Pertama, melakukan suatu pekerjaan dengan niat yang ikhlas karena Allah.
    2. Kedua, melakukannya dengan cara yang benar, bukan membenarkan segala cara.
    3. Ketiga, melakukan segala sesuatu dengan tujuan mengharap ridho Allah.
  2. Kholifah Allah di muka bumi
    Manusia mengemban tugas dari Allah sebagai kholifah di muka bumi ini adalah untuk menegakkan syariat-syariat Allah
  3. Membangun peradaban
    Kehidupan dan martabat manusia sangat berbeda dengan binatang. Binatang tidak memiliki peradaban sehingga derajatnya lebih rendah dari manusia. Adapun manusia tercipta untuk membangun dan menegakkan peradaban mulia yang sesuai dengan syariat Islam.

    Hadirin yang dimuliakan Allah….
    Marilah kita berhijrah yaitu dengan melaksanakan perintah Allah, meninggalkan kemalasan dan kedurhakaan kepada-Nya serta meninggalkan larangan-laranganNya. Dan semoga di tahun baru ini kita bisa mengisi di hari-hari yang akan datang dengan hal-hal yang baik, banyak beramal sholeh dengan amalan-amalan yang bermanfaat dan bisa lebih khusyu' dalam menjalankan seluruh aktifitas kehidupan kita. Dan semoga ditahun baru ini, kita semua mempunyai semangat dan niat yang baru untuk memperbaharui tatanan kehidupan kita. Hari ini harus lebih baik dari hari kemarin, dan tahun ini harus lebih baik dari tahun kemarin.
    من كان يومه خير من أمس فهو رابح، ومن كان يومه مثل أمس فهو مغبون، ومن كان يومه أسوأ من أمس فهو ملعون
    Barang siapa yang hari ini lebih baik dari pada hari kemarin maka dia adalah orang yang beruntung
    Dan barang siapa yang hari ini sama dengan hari kemarin maka dia adalah orang yang merugi
    Dan barang siapa yang hari ini lebih buruk dari hari kemarin maka dia adalah orang yang dilaknat oleh Allah
    Demikianlah apa yang bisa kami sampaikan,semoga bermanfaat bagi semuanya.
    أوصيكم بنفسي بتقوى الله
    أستغفر الله لي ولكم، وباالله الهداية والتوفيق
والسلام عليكم ورحمة الله وبركاته



Disampaikan oleh Ustadzah Miftahurrohmah, S.Fil.I dalam acara peringatan tahun baru hijriyah 1 Muharram 1432 H di pondok Modern Darussalam Gontor Putri 5 Kediri